sdmuh26sby.sh.id – SD Muhammadiyah 26 Surabaya menerima kunjungan kali ini Pada Jum’at, 21/07/23. Para tamu yang berkunjung kali ini, berasal dari NTUST (National Taiwan University of Science and Technology) berkolaborasi dengan mahasiswa ITS (Institut Sepuluh November Surabaya).
Tamu berjumlah kurang lebih 35 an orang, yang terdiri dari 2 profesor dari Taiwan yaitu, 1. Prof. Ying-Jung Yeh – Dean of International Office of NTUST,
2. Prof. Shen-Long Tsai – Vice Dean of International Office of NTUST,
3. dosen ITS, 15 mahasiswa Taiwan, 15 mahasiswa ITS,
Dengan didampingi pengurus SD Muhammadiyah 26 Surabaya Bapak Drs. Khilmi dan jajaran dewan guru para ustadz dan ustadzah. Para tamu ini, disambut oleh Kepala sekolah serta didampingi ustdzah Amalia sebagai native, beserta guru pengajar yang lainnya. Sebelum masuk ke kelas 4A, 4B, dan 4C, para tamu terlebih dahulu bersinggah di kelas program ICP (International Class Program) kelas 2C bersama guru kelasnya dan disambut dengan antusias sekali oleh para siswa siswi program ICP.
Selanjutnya, para tamu masuk ke jenjang kelas 4 dan dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok mahasiswa pertama ditemani oleh wali kelas 4A ustadzah Hafidha , kelompok mahasiswa ditemani wali kelas 4B ustadzah Novi, dan di kelompok mahasiswa ketiga, ditemani wali kelas 4C ustadz Hervit. Para tamu dari Taiwan masuk dan sedikit mengisi pembelajaran dan berbagi ilmu kepada soswa-siswi SD Muhammadiyah 26, ada yang memberikan ilmu berhitung dengan Bahasa mandarin, berkelompok menemukan benda, dan memberikan sedikit materi tentang pengelolaan sampah.
Sembari menunggu para mahasiswa memberikan pembelajaran kepada siswa-siswi para professor dan juga dekan dijamu di ruang studio musik gamelan bersama Ustadzah Alfi. selaku PJ FCP Gamelan dan berkolaborasi dengan siswa Eza, Azzam, dan Rafa, memainkan gamelan. Kedua professor dari Taiwan tersebut sangat kagum dan ingin menoba menggunakannya dengan dibantu siswa-siswi SD Muhammadiyah 26.
“Kami sedang melaksanakan kegiatan studi banding di beberapa sekolah sekolah, binaan kampung warga setempat, dan di ITS tentang bagaimana penanganan limbah sampah plastik, menanam tanaman holtikultura, dan pembibitan tanaman pangan yang lain, serta dapat melihat bagaimana siswa-siswi di SD Muhammadiyah 26 Surabaya ini untuk metode pembelajarannya.” Papar Prof. Ying-Jung Yeh – Dean of International Office of NTUST,
“Kami ingin melihat bagaiamana cara pembelajaran yang dilaksanakan di beberapa sekolah, dan penanganan lingkungan oleh warga setempat”. Tambahnya.
Ustadzah Yunita mengatakan, ”SD Muhammadiyah 26 Surabaya merupakan sekolah unggul, berkemajuan, sistemnya tertata dengan baik, dan mempunyai veragam kegiatan FCP (Future Career Planning) yang mampu mengembangkan minat dan bakat, dan kemampuan serta potensi anak. Kami yakin, SD Muhammadiyah 26 Surabaya bekerjasama dengan International Office of NTUST, sekolah kami akan sukses menjadi sekolah yang unggul.” Tutur beliau
Ustadzah Shinta Kaur Humas, memberikan mengucapkan, “Selamat datang di SD Muhammadiyah 26 Surabaya, semoga kami dapat membantu dan bekerja sama untuk maju Bersama, dan berharap pertemuan kali ini bisa bermanfaat baik bagi siswa-siswi dan segenap para mahasiswa dari NTUST.
Dalam kesempatan ini, Ustadzah Lia sebagai native juga guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan koordinator pelaksanaan program ICP menceritakan SD Muhammadiyah 26 mengikuti Pendidikan zaman sekarang dengan adanya tuntutan berdaya saing global untuk tingkat anak usia SD sehingga siswa dituntut untuk cakap dan mampu menggunakan Bahasa Inggris dalam komunikasi sehari-hari, dalam merintis sekolah agar mendapatkan pengakuan dari masyarakat.
“Perlu usaha dan perjuangan yang sungguh-sungguh agar sekolah memiliki mutu dan mendapatkan pengakuan dari masyarakat, “ujarnya. (SHNT/INT)
